Selasa, 18 Oktober 2011

Menggunakan Bahasa Indonesia Secara Baik Dan Benar

Bahasa merupakan salah satu alat komunikasi antar manusia satu dengan manusia lainnya, dengan menggunakan bahasa yang baik dan benar tentunya kita dapat berkomunikasi dengan baik antar sesama manusia. Dengan menggunakan tata bahasa yang baik dan benar pula maka orang yang mendengarkan ucapan kita akan mengerti apa yang akan kita katakan, ini dapat meminimalisir “mist communication” (mist komunikasi). Di setiap Negara di dunia, ada banyak dan berbagai macam/ragam bahasa yang dipergunakan. Di Indonesia sendiri salah satunya banyak menggunakan banyak bahasa di setiap daerah, karena Indonesia memiliki berbagai macam suku, ras, budaya. Walaupun berbeda-beda bahasa, kita masih dapat di satukan dengan satu bahasa, yaitu “Bahasa Indonesia”. Oleh karena itu, kita harus berbahasa Indonesia yang baik dan benar agar dapat di mengerti kebanyakan orang di Indonesia.

Seperti yang ditulis di buku Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia terbitan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan (sekarang Depdiknas) tahun 1988, pemakaian bahasa yang mengikuti kaidah yang dibakukan atau yang dianggap baku itulah yang merupakan bahasa yang benar atau betul.

Berbahasa Indonesia dengan baik dan benar mempunyai beberapa konsekuensi logis terkait dengan pemakaiannya sesuai dengan situasi dan kondisi. Pada kondisi tertentu, yaitu pada situasi formal penggunaan bahasa Indonesia yang benar menjadi prioritas utama. Penggunaan bahasa seperti ini sering menggunakan bahasa baku. Kendala yang harus dihindari dalam pemakaian bahasa baku antara lain disebabkan oleh adanya gejala bahasa seperti interferensi, integrasi, campur kode, alih kode dan bahasa gaul yang tanpa disadari sering digunakan dalam komunikasi resmi. Hal ini mengakibatkan bahasa yang digunakan menjadi tidak baik.

Contoh dalam pertanyaan sehari-hari dengan menggunakan bahasa yang baku:
1. Apakah kamu ingin sarapan pagi ini ?
2. Apa yang sedang kamu kerjakan ?
3. Misalkan ketika dalam dialog antara ayah dengan anaknya :
• Ayah : Dimas apakah kamu sudah membantu ibu kamu menyapu halaman rumah?
• Dimas: sudah saya kerjakan pak.
• Ayah : baiklah kalau begitu, segera cuci tangan kamu sampai bersih. .
• Dimas: baik Pak.

Misalkan perbedaan dari bahasa indonesia yang benar dengan bahasa gaul :

Bahasa Baku (Formal):
Aku, Saya
Kamu
Sedang apa kamu?
Sedang tidak sibuk
Tidak
Ingin makan

Bahasa Gaul (informal):
Gue
Elo
Lagi ngapain lo?
Lagi gak ngapa-ngapain
Gak
Mau makan

Dari contoh diatas sangat jelas terlihat perbedaan antara bahasa yang baku dan non baku, dapat terlihat dari pengucapan dan dari tata cara penulisannya. Bahasa indonesia baik dan benar merupakan bahasa yang mudah dipahami, bentuk bahasa baku yang sah agar secara luas masyarakat indonesia berkomunikasi menggunakan bahasa nasional.

Referensi:
http://www.wikipedia.org
http://benwal.blogdetik.com/2009/05/06/apa-itu-bahasa-indonesia-yang-baik-dan-benar/
http://vhi3y4.wordpress.com/2010/02/27/contoh-menggunakan-bahasa-indonesia-secara-baik-dan-benar/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar